Di era digital saat ini, teknologi semakin berkembang dengan cepat dan mempengaruhi semua lini kehidupan, termasuk dalam dunia bisnis. Oleh karena itu, meningkatkan inovasi teknologi menjadi suatu hal yang sangat diperlukan untuk tetap bersaing dan bertahan di pasar. Salah satu cara untuk meningkatkan inovasi teknologi adalah dengan menggunakan Artificial Intelligence (AI) Open Source.
AI Open Source merupakan teknologi yang menjadi tren di masyarakat global, termasuk di Indonesia. Dalam penggunaannya, AI Open Source dapat membantu pengembangan teknologi lebih cepat tanpa perlu memikirkan biaya yang besar. Dengan memanfaatkan AI Open Source, sebuah perusahaan dapat mempercepat proses pengembangan produk dan meningkatkan efisiensi dalam bisnis.
Tidak hanya bagi industri besar, AI Open Source juga dapat dimanfaatkan oleh startup ataupun UKM dalam mengembangkan inovasi teknologi. Hal inilah yang diakui oleh Founder & CEO Kata.ai, Irzan Raditya.
“Dalam era digital seperti saat ini, kita tidak bisa hanya fokus pada inovasi produk atau layanan saja. Melalui AI Open Source, kita dapat mengembangkan dan mengoptimalkan process secara lebih efisien,” kata Irzan Raditya sebagai expert dalam bidang teknologi.
Namun, keberadaan AI Open Source di Indonesia masih harus ditingkatkan. Salah satu faktornya adalah minimnya SDM yang memahami teknologi ini. Oleh karena itu, Livia Kurniati, Associate Director System Integration and Technology Consulting Telkomsigma, mengatakan bahwa perlu adanya upaya untuk mengedukasi masyarakat mengenai potensi AI Open Source.
“Kami harus lebih intensif untuk mengedukasi masyarakat Indonesia tentang AI, terutama AI Open Source. Ini sangat penting karena dengan semakin banyak masyarakat yang memahami teknologi ini, maka semakin besar potensi inovasi teknologi di Indonesia,” ujar Livia.
Indonesia sendiri sudah memiliki beberapa startup yang memanfaatkan AI Open Source untuk meningkatkan inovasi teknologi. Salah satunya adalah Sale Stock, sebuah platform fashion online yang memanfaatkan AI untuk meningkatkan efisiensi dalam proses bisnisnya.
“Kami memanfaatkan AI untuk memaksimalkan pengalaman user ketika mereka berbelanja di platform kami. Dengan memanfaatkan AI Open Source, kami dapat mengembangkan fitur-fitur baru tanpa harus memikirkan biaya yang besar. Hal ini memungkinkan kami untuk terus berinovasi dan menawarkan produk dan layanan yang lebih baik,” ungkap Fajrin Rasyid, Co-Founder & President Sale Stock.
Secara keseluruhan, penggunaan AI Open Source dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan inovasi teknologi di Indonesia. Dengan adanya pengembangan teknologi yang lebih cepat, maka dapat meningkatkan daya saing dalam pasar bisnis global. Oleh karena itu, perusahaan dan masyarakat Indonesia perlu memperhatikan penggunaan AI Open Source dalam mengembangkan teknologi agar dapat terus bersaing di era digital ini.