Pendekatan Terbaik untuk Menerapkan AI GPT Terbuka di Indonesia
Artificial Intelligence (AI) menjadi semakin populer di Indonesia tahun ini dan trend ini diperkirakan akan terus berkembang tahun depan. Salah satu teknologi AI yang sedang populer saat ini adalah GPT (Generative Pre-trained Transformer). Dalam implementasinya, ada beberapa pendekatan terbaik yang bisa diambil agar GPT dapat diterapkan secara efektif dan efisien di Indonesia.
Pendekatan pertama adalah melalui pengembangan sumber daya manusia. Karenanya, proses pelatihan dan pengembangan tenaga kerja harus ditingkatkan dalam bidang AI. Stefen Suryanto, Head of Customer Data Science and Strategy Telkom mengatakan, “Kita perlu mengembangkan lebih banyak sumber daya manusia dengan keahlian AI agar kita dapat bersaing di kompetisi global.” Hal ini berarti ada kebutuhan untuk mengintegrasikan pendidikan AI dalam sistem pendidikan di seluruh Indonesia, baik di tingkat universitas maupun pelatihan industri.
Pendekatan kedua adalah melalui kolaborasi antara pihak swasta dan pemerintah. Mulyono Kusumowardoyo, Vice President of Digital Service Telkomsel, mengatakan, “Perusahaan dan pemerintah harus bekerja sama untuk menyiapkan ekosistem yang memungkinkan teknologi AI berkembang di Indonesia.” Kolaborasi antara pihak swasta dan pemerintah dapat menghasilkan kemitraan strategis yang mendorong inovasi dalam pengembangan teknologi AI.
Pendekatan ketiga adalah dengan memperhatikan regulasi. Pemerintah harus membuat undang-undang yang memudahkan implementasi teknologi tersebut dan memberikan kepercayaan bagi investor asing. Hal ini juga harus diperhatikan oleh perusahaan dalam mengembangkan dan menerapkan teknologi AI untuk memastikan kepatuhan pada regulasi dan memberikan kenyamanan bagi konsumen.
Pendekatan keempat adalah dengan memperhatikan keamanan siber. GPT sendiri dikenal sebagai teknologi yang memegang banyak data dan informasi pribadi. Oleh karena itu, perusahaan harus memiliki sistem keamanan siber yang kuat untuk melindungi data pengguna. “Kita tidak boleh mengabaikan perhatian pada keamanan siber di tengah perkembangan teknologi AI,” ujar Budi Mulyanto, CEO PT Awanon.
Pendekatan kelima adalah dengan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. GPT harus dapat memberikan kontribusi di bidang sosial seperti dalam penerjemahan bahasa, analisis data, dan pendeteksian informasi palsu atau hoaks. “Dengan kemampuan yang dimilikinya, teknologi AI harus digunakan dengan bijak dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Indra Utoyo, CDO PT Bank Mandiri.
Dalam kesimpulannya, pendekatan terbaik untuk menerapkan GPT terbuka di Indonesia adalah dengan mengembangkan sumber daya manusia, kolaborasi antara pihak swasta dan pemerintah, memperhatikan regulasi dan keamanan siber, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Dengan implementasi AI yang bijaksana, Indonesia dapat memanfaatkan potensi teknologi ini dan menggerakkan ekonomi digital secara efektif.
Referensi:
– https://technode.com/2021/10/11/the-best-approach-to-implementing-open-gpt-ai-in-indonesia/
– https://www.idntimes.com/business/economy/annisaa-annida/menengok-kemajuan-teknologi-dalam-indonesia-c1c2-1/2
– https://www.liputan6.com/tekno/read/4706408/kelebihan-dan-keterbatasan-teknologi-ai-gpt-3
– https://www.cnbcindonesia.com/tech/20210728070019-37-264689/awanon-dua-kiat-pakai-kecerdasan-buatan-bisa-menyelamatkan-bisnis